zonaliga.com Sebuah pengakuan dibuat oleh Christian Eriksen. Sang playmaker mengaku kurang sreg harus banyak duduk di bangku cadangan Manchester United di musim ini.
Musim lalu, Eriksen adalah sosok yang krusial di lini tengah Manchester United. Bersama dengan Casemiro, ia menjadi pilihan utama di lini tengah Setan Merah.
Namun nasib sang playmaker berubah di musim ini. Ia lebih banyak masuk sebagai pemain pengganti di skuat Setan Merah karena kedatangan Mason Mount dan Sofyan Amrabat.
Ketika ditanya mengenai situasinya tersebut, begini respon Eriksen. “Coba kalian [media] tanya ke manajer mengapa saya bermain dari bangku cadangan, karena ini di luar kuasa saya,” ujar Eriksen kepada TNT Sports.
Ingin Lebih Sering Starter
Eriksen mengaku bahwa ia mulai jengah hanya masuk sebagai pemain pengganti di skuat Manchester United.
Untuk itu ia berharap diberi kesempatan untuk lebih sering jadi starter, kendati ia siap berkontribusi jika dimasukkan sebagai pemain cadangan.
“Saya pribadi tentu ingin bermain sebanyak mungkin. Namun manajer punya rencana lain, dan ketika saya bisa membantu tim saya untuk menang, maka masuk dari bangku cadangan bukan sesuatu yang buruk.”
Bisa Jadi Pembeda
Eriksen juga menyebut bahwa ia belajar banyak sebagai pemain cadangan. Ia menilai bisa menganalisis jalannya pertandingan sehingga ia tahu apa yang harus dilakukan ketika ia dimasukkan sang manajer.
“Dalam beberapa pertandingan terakhir, manajer memasukkan saya sebagai pemain pengganti. Namun ketika saya masuk sebagai pemain pengganti, saya tahu apa yang harus saya lakukan,” sambung Eriksen.
“Saya tentu ingin menjadi starter, namun ketika saya masuk sebagai pemain pengganti saya ingin menciptakan sesuatu untuk tim saya untuk menang,” ia menandaskan.
Jadi Pembeda
Eriksen baru-baru ini membuktikan bahwa ia sanggup jadi pembeda bagi Manchester United meski masuk dari bangku cadangan.
Ia membantu Setan Merah menang 1-0 atas FC Copenhagen, di mana sang playmaker sukses membuat assist untuk gol Harry Maguire di laga ini.